Senin, Oktober 29, 2007

PANAH CINTA











Kutelah tertembak panah cinta..

Yang menancap begitu dalam...
Dan racunnya meresap di jiwa..
Oh Cinta.. tlah membuatku mati...
Mati dalam indahnya dunia asmara...

Aku terjatuh dalam dekapannya..
Dibuai dalam genggaman bidadari....
Wajahnya tersenyum begitu halus..
Dan belaiannya menyejukkan jiwaku..

Segarkanlah aku kembali..
Dengan panah asmara yang tertancap..
Jangan biarkan dia lepas di tubuhku..
Agar aku tetap rasakan cinta itu...

Panah cinta yang kau tembakkan..
Membuat aku tak bisa lari..
Mendebarkan jantung di dada..
Racunnya membuat aku tak berdaya...

Hanya bayangnya sajalah terpampang..
Dalam setiap sudut kamarku yang sempit..
Begitu elok parasnya tersenyum...
Kerahkan sluruh khayalku raih sempurnanya...

Biarkanlah panah ini tetap menancap...
Hingga racunnya begitu banyak meresap...
Sampai mati sajapun aku kan relakan..
Asalkan cinta dia sajalah yang ada di hatiku...

Senin, Oktober 22, 2007

JUARA 2 LOMBA SEPEDA LAMBAT

Musim 17-an , di kampung tempat tinggal ku selalu diadakan peringatan dengan mengadakan lomba - lomba. aku mengikuti sebagian lomba tersebut salah satu nya adalah lomba sepeda lambat,pesertanya mulai dari anak2 sampai dewasa.
Aku senang sekali mengikuti lomba tersebut karena dari kecil aku hobby main sepeda,tapi lomba kali ini sungguh aneh,biasanya untuk mendapat kan juara kita harus selalu mendahului peserta yang lain tapi dalam lomba ini justru kita harus memblakangi peserta yang lain.
Pagi2 aku pempersiapkan diri untuk mengikuti lomba tersebut,garis star dimulai dari gapura kampung sampai ke pojok kampung,hitungan ke 3 lomba di mulai,penonto pun mulai bersorak-sorak ramai memberi semangat para peserta,aku pikir aku tidak akan menang dalam lomba tersebut karna sewaktu lomba di mulai rante sepeda ku sempat tersendat tapi akhirnya aku bisa memenang kan lomba,maskipun hanya jura 2 tapi aku senang sekali bisa mengikuti lomba tersebut.